Selasa, 06 Juni 2017

Memeriksa Gangguan Pada Sirkuit CAN (Control Area Network)

Kerusakan Komunikasi CAN 

Apa yang harus dilakukan jika sistem CAN tidak dapat berkomunikasi dengan scantool. 

Hal pertama yang harus diperiksa adalah power supply dan ground untuk  DLC (Diagnostic Link connector)
Kemudian kondisikan supaya mobil bisa distarter namun tidak sampai hidup.
Kemudian periksa voltage drop pada sirkuit ground.

Hubungkan kabel DMM (Digital multi meter ) pada pin No 4 DLC dan kabel DMM yang lain dihubungkan ke terminal negatif baterai dengan posisi mesin di starting.

Lakukan langkah pemeriksaan yang sama pada pin No 5 DLC dengan terminal negatif baterai. 

Pengukuran ini untuk memeriksa voltage drop pada kedua terminal tersebut yang hasilnya tidak boleh lebih dari 0.2 volt.

Kemudian periksa tegangan baterai pada pin DLC No 16. Baca petunjuk pada Service manual untuk memastikan nomor pin DLC  yang sesuai.

Langkah selanjutnya adalah pemeriksaan jalur komunikasi CAN. Sistem komunikasi CAN menggunakan Terminating Resistor yang berfungsi untuk mengurangi gangguan "electric noise" pada sirkuit komunikasi CAN.

Pemeriksaan sistem komunikasi CAN ini akan lebih mudah jika mempunyai wiring diagram sirkuit CAN yang sesuai dengan mobil yang diperiksa.

Pertama periksa pin No 6 dan 14 DLC dengan menggunakan ohm meter.
Jika koneksi kedua pin tersebut dalam kondisi baik maka ohm meter akan menunjukkan angka 60 ohm.

Langkah selanjutnya memeriksa tegangan pada pin No 6 dan 14. Pin 6 merupakan CAN - H (CAN High) dan Pin 14 adalah CAN - L (CAN Low).

Tegangan pada kedua pin tersebut dapat diperiksa dengan menggunakan volt meter atau osiloskop.
Jika menggunakan volt meter pastikan alat tersebut mempunyai fungsi para meter Min-max dan skala pengukuran 1 ms.

Pengukuran dengan volt meter tidak dapat memberitahukan kwalitas sinyal yang diukur. Berbeda dengan menggunakan osiloskop yang dapat menampilkan bentuk kwalitas sinyal yang sedang diukur.



sample can signal pattern

Tegangan pada CAN-H berkisar antara 3.5 sampai 3.5 volt, sedangkan tegangan CAN-L berkisar antara 2.5 sampai 1.5 Volt. Periksa koneksi kabel CAN tersebut dari kemungkinan short ke ground atau short ke tegangan atau sirkuit terbuka. 



Postingan Terkait

Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *